Jumat, 10 Desember 2010

Ijinkan Aku Berbuat yang Sejujur-jujurnya Aku

Sungguh banyak aturan yang mengguruiku
Membetukku...
Menimpaku...
Hingga aku pun tak tahu akan diriku
Semakin banyak orang-orang yang membentukku,
Semakin aku ragu akan diriku
Saat itulah aku akan berlari menemukan arti hidupku

Ya Allah, inikah caraMu mengajariku
Mungkin dari sinilah Engkau ajarkan aku tentang arti keimanan
Dan aku pun mulai bertanya pada sang iman
Apakabarmu hari ini?
Adakah dirimu masih ada di diriku?
Masihkah kau beriman dan berislam?
Masihkah Allah sebagai Tuhanmu yang satu?
Muhammad-kah tauladan bagimu?
Dan Al-Qur’an, masihkah kau menjadikannya sebagai pedoman bagimu?

Duhai Zat penggenggam jiwaku,
Ijinkan aku menjadi jiwa yang soleh sejauh yang aku mampu
Dan ijinkanlah aku berbaut sejujur-jurnya aku
Kemudianlah dari situlah aku bisa belajar tentang arti penerimaan...

Sabtu, 25 September 2010

Ternya Dia Memperhatikanku

Diam-diam ia memperhatikanku

Memperhatikan setiap gerak-gerikku

Bahkan setiap langkah yang ku lalui ia pun tau

Diam-diam aku juga memperhatikannya

Memperhatikan tingkahnya yang unik

Tingkah yang selalu mengusik rasaku

Tingkah yang selalu membuatku penasaran,

Dan aku pun mulai bertanya....

Benarkah apa yang aku rasa??

Tanpa aku tahu maksud semua ini

Aku pun mulai mencari hakekat diri

Diri dalam pencarian jati diri

Dan diri yang kadang aku pun bingung sendiri akan arti semua ini

Tentang rasaku padamu

Dan tentang rasamu padaku

Tapi aku tahu, wahai bidadari

Rasaku padamu tak akan pernah lebih dari ini

Kalaulah itu pun terjadi

Aku akan memilih untuk berhenti

Berhenti dari rasa yang tak pasti ini...

Namun sebelum ku akhiri

Ku ingin kita salng mengerti, bahwasanya rasa ini hanyalah sebuat seri

Seri dalam hidup yang penuh misteri

Dan ini hanyalah sebagian cerita dari hidupku yang indah ini...

Minggu, 19 September 2010

Tentang Sebuah Rasa

Hari ini aku bisa bertemu dengannya lagi

Dia yang beberapa hari ini ku rindukan,

Yang sempat menguasai ruang pemikiranku….


Aku yang sangat merindukannya…

Terherankan ketika berada di dekatnya

Aku menjadi lupa akan segala-segalanya,

Baik itu kesedihan maupun kewajiban2 yang selama ini ku tinggalkan,

aku sadar, adakalanya itu baik, ada kalanya pula itu malah membuatku kelabakan ketika dia menghilang dihadapku


Ya Allah jagalah hamba dari rasa yang membingungkan ini…

Rasa yang tak pernah aku mengerti

Rasa yang diam-diam telah menggerogoti diri

Tapi aku tak ingin rasa ini mati

Biarkan aku belajar dan mengerti dengan perjalanan hidup yang akan ku nikmati...

Ya Rabb Ajarkan aku tentang kedewasaan

Mungkin inilah caraMu mengajarkanku...

(Di malam-malam aku bersamanya)

Senin, 14 Juni 2010

lepaskan atau akan terkepung...

Ya mungkin itulah kata, kata yang tepat ketika kita sedang berada dalam ketertekanan. Ketika kita sedang dalam ketertekanan mungkin kita akan merasakan terkepung oleh monster-monser ketakunan yang sebenarnyanya monster itu memang tidak ada dalam kehidupan nyata. Segala bentuk ketakutan, atau kegilisahan adalah Ilusi dalam hidup kita.Ya memang hanya sebuah ilusi bila kita mau bangun dari tidur kita...
Kejadian dalam hidup kita pada dasarnya adalah sesuatu yang netral, kita punya banyak cara untuk menanggapinya, kita bisa membuat segala bentuk kejaian dalam hidup kita menjadi sesuatu yang kurang menyenangkan. Bisa pula keta menanggapinya sebagai tantangan yang harus kita patahkan dalam teka-teki kehidupan kita.Teka-teki yang bisa mnentukan kita sebagai seorang pemenangnya.
Mungkin anda juga sering menggunakan cara lain mengahadapi suatu keadian, anda terbiasa untuk mengekspresikannya. ketika anda marah, mungkin anda akan berteriak2, membanting barang-barang yang yang ada disekelilinga anda, atau mungkin malahan anda akan memukul-mukili diri anda sendiri.
ketika anda sedih anda menangis tanpa henti-hentinya, sampai mungkin semua tetangga tau anda sedang sedih
semua orang punya gayanya tersendiri untuk menanggapi semua kejadian dalam hidupnya. saya menyadarinya, dan saya menghargai perbedaan.
tulisan ini hanya ingin mengajak kepada para pembaca untuk membantu menyelesaikan masalah dalam hidupnya, cara ini cara yang lain dari pada biasanya.cara ini adalah pembersihan diri, yaitu dengan cara melepaskan/ merelakan segala apa yang terjadi dalam hidup kita, bukan hanya dalam kata tapi dalam hati juga.

melepaskan bukan berarti menahan, meepaskan berarti bersih dari segala macam yang mengepung diri kita...
melepaskan bukan berarti mengekspresikan agar semua orang tau, agar semua orang paham..
melepaskan berari lepas tanpa menyakitkan orang lain, tanpa mengganggu orang lain...
rela, akan membuat kita lebih bahagia, rela akan bisa membuat mimpi menjadi nyata...

Jumat, 07 Mei 2010

Hanya Perempuan Biasa

Aku terlahir dari seorang wanita

Dengannya bersama cinta

Tumbuh dan ingin sempurna

Tapi aku hanya perempuan biasa

Yang bisa menangis kala merasa sakit

Yang bisa tergelincir dalam dosa

Yang bisa marah kala terluka

Yang bisa berubah kata-kata

manisnya menjadi petaka

Yang bisa berubah

layaknya cermin dua rupa

Aku juga bukan bidadari surga

Yang hidup tanpa celah dan noda

Aku juga bukan Khadijah

Yang memiliki kesabaran luar biasa

Aku juga bukan Fatimah

Yang bergelar pemimpinnya

para wanita

Aku juga bukan Aisyah

Yang memiliki keluasan ilmu

laksana samudra

Tak pantas aku dibandingkan mereka

Tapi.... aku hanya perempuan biasa

Yang berusaha menjadi shalihah

Bagi manusia aku memang biasa

Tapi bagi khalikku,

aku ingin menjadi luar biasa

Karena aku berharap cinta padaNya.

Senin, 03 Mei 2010

Kata2 Hikmah........

HADIST TENTANG SEDEKAH

Rasulullah SAW bersabda:
"Setiap anggota badan manusia diwajibkan mengeluarkan sedekah setiap hari di mana matahari terbit."
Para sahabat bertanya:
"Wahai Rasulullah, bagaimana kita bagaimana kita dapat bersedekah?"
Rasul menjawab:
"Sesungguhnya pintu untuk berbuat baik itu sangat banyak. Bertasbih, bertakbir dan bertahlil adalah sedekah; menyingkirkan duri di jalananadalah sedekah; menlong orang tuli atau buta adalah sedekah; dan menunjukan orang kebingungan, menolong dengan segera orang yang sangat memerlukan adalah sedekahmu terhadap dirimu"

Kamis, 29 April 2010

Jiwaku adalah Cita - citaku


Aku berkilau bagai berlian

Aku bukan besi murahan
Aku tidak mudah berkarat
Aku berlian cadas
Tak ada sedikitpun rasa keputusasaan yg menempel bagai karat dalam hatiku
Aku berkilau dalam kegelapan
Aku tenggelam dalam lumpur kehidupan karena ketajaman prisma berlianku yang memang mampu menembus dan merobek segala tembok-tembok takdir dan keadaan yg bahkan mungkin terbuat dari lithium dan titaniumapalah arti sebuah lumpur yg lunak
Aku akan menginjak-menginjak lumpur-lumpur dalam hidupku
Bias sinar prismaku bagaikan tujuh mata pisau tajam yg mampu membelah langit jingga
Jiwaku adalah bintang yg menghamburkan foton-foton kecil yg tajam
Bagaikan kerikil-kerikil kecil yang mengikis tembok keterbatasanku
Memancarkan radiasi sinar-sinar destruktif yg siap menghajar pasukan2 keputusasaan di garda depan
Kemalasan dan kepasrahan akan ku hajar
Tujuh mata pisau dari prisma jiwaku akan merobek senyuman awan cirrus dan comulus yg menertawakan hidupku dengan angkuhnya
Merobek bibir putih mereka yang indah
Aku tau di balik senyuman langit itu tersembunyi pisau2 tajam yg siap menyayat-nyayat semangat hidupku
Guyuran air hujanmu tidak lain adalah metamorfosa atas kelicikanmu
Cahaya-cahaya prismaku adalah cita-citaku
Mereka akan terus melaju dengan kecepatan melebihi cahaya Melewati lumpur-lumpur lubang hitam yg menghalangi cita-citakuku.

Aku mungkin tertindas alam yg kejam
Tapi itu hanya sementara
Kerena cahaya keangkuhan cita2ku akan menyeruak menerobos lempeng2 alam penghalang cita2ku bagaikan semburan magma gunun berapi
Cita2ku bersemayam dalam tubuhku
Mereka tidak hanya diam dan terbenam sia2
Suatu hari cita2ku akan melesakan api2 kemauanya
Membanjiri alam dengan guyuran lahar panasnya
Cita2ku bagaikan panas bumi yg menjadi bahan bakar jiwa2 pemberontak dalam jiwaku

Rabu, 28 April 2010

Rahasia Menunggu....

Banyak orang yang tidak tahan untuk menunggu...
Entah menunggu apapun itu...
Menunggu memang pekerjaan yang membuat orang menjadi menggerutu....
Karena menunggu memang gak seru...

Tapi asal kau tahu...
Menunggu bukanlah pekerjaan yang mengganggu
Dengan menunggu kita bisa belajar gimana menikmati rasa seru...
Dalam menunggu mungkin kan kau temui rasa ragu...
Ragu akan hal yang tak menentu
Tapi yakinlah akan asamu,
Karena dengan keyakinanlah kau kan terhindar dari ragumu...

Asal kita sama tau, menunggu bukan lagi sesuatu yang mengganggu
Menunggu.... oh menunggu....
Tau....
Seru...
Tanpa Ragu.....
Itulah rahasia menunggu....

Senin, 26 April 2010

Jangan Menyerah (Keep Spirit Till THE END)

Bila mungkin aku harus berlari, kenapa aku hanya jalan kaki
Bila Ia sangat dekat di hati, kenapa ku harus memungkiri

Kadang ku iri, tapi itu tak berarti
Kadang ku menyesali, itu pun juga tak berarti
Yang harus ku lakukan saat ini, hanyalah segera mengakhiri....
Karena tak kan berarti bila ku tak mengakhiri
Tak kan berarti bila ku tak mengerti
Tak kan berarti bila ku hanya sendiri
Karena ku tahu ku tak kan pernah sendiri
Karena diri-Mu yang selalu menemani...
Di sepanjang hari, Sampai akhir hidup ini.......

Tuhan, hanya Engkau yang paling mengerti
Apa yang ku rasakan saat ini
Lindungilah kami, berilah petunjuk yang engkau ridhoi
Karena tak kan berarti hidup ini tanpa petunjuk ilahi...

Sungguh jalan ini sangat ngeri dan tak mudah untuk dilewati
Mari kita berlari tuk dapat ridho Ilahi.....
Buat hidupmu warna-warni, dan kau kan mengerti betapa indah hidup ini
Ku tak sepenuhnya tahu rahasia apa yang tersembunyi di setiap peristiwa yang ku jalani.
Walau ku tidak tahu tapi mensyukurinya adalah sebuah keharusan agar ku bisa merasakan indahnya hidup ini.

Agar hidup tak selamanya ngeri, agar hidup selalu berarti.
Sekecil apa pun diri ini tetap bisa berkontribusi untuk jalan ini...
yang tak kan pernah bertepi, berlanjut dari generasi ke generasi...
sampai prtumuan dengan sang ilahi....

Keep Spirit Till The End!!!

Selasa, 30 Maret 2010

Si anak "GePeng"....


Cerita ini mungkin hanyalah cerita orang-orang pinggiran yang mungkin sering kali disepelekan. Kisah yang tidak jarang dilupakan oleh semua orang, bahkan di dunia politik pun kisah ini jarang sekali dilirik.Karena memang cerita ini tidak begitu menuai nilai jual dalam dunia perpolitikan. hanya orang2 yang ikhlas saja yang bisa berjuang di dalamnya. Ini kisahku tentang pengalaman berada ditengah para gelandangan dan pengemis...
Cerita ini bermula dari tugas kunjungan mata kuliah assessment bidang psikologi sosial, ya memang bidang sosial sudah ku sukai setelah aku banyak belajar di psikologi.
di sana para peserta mata kuliah di wajibkan untuk mengunjungi panti sosial "mardi utomo" untuk melakukan assessment sosial di dalamnya.... karena mata kuliah ini baru pada tahap awal jadi kami hanya disuruh untuk observasi objek2 yang ada di dalam panti, entah itu kalayan (gelandangan, pengemis dan orang terlantar), pegawai sosial atau pekerja2 lainnya....
Ada satu ketertarikan dalam diriku terkait kehidupan dipanti... terutama saat melakukan dengan kepala keamanan panti yang tentunya dari kalayan itu sendiri... ada sesuatu yang sangan ku prihatinkan dari hasil wawancara dengannya..
menurutnya dipanti hanya membuang2 waktu bagi orang2 yang kretif, karena pendidikan dan pemberdayaan orang panti sanganlah kurang, walaupun dipanti tersedia gedung2 ketrampilan tapi itu tidak jarang digunakan, tempat2 itu akan digunakan manakala ada dari petus pusat melakukan kunjungan... sedangkan pada hari2 biasa tidak sama sekali. apalagi setelah satu tahun orang panti harus keluar dari panti yang diharapkan sudah mempunya ketrampilan yang mumpuni untuk hidup dalam masyarakat saat ini. mereka menginginkan setelah mereka pindah mereka bisa disalurkan pekerjaannya... tapi ketrampilan saja jarang diberikan...
Keprihatinan itu juga ku berikan pada anak2 panti yang tidak bisa bersekolah dan bermain layaknya anak2 pada umumnya... mereka hanya bisa bermain dengan apa yang ada dipanti sepeti ayam dan kucing. sedang pendidikan mereka kecam hanyalah TPA belajar al-Qur'an... itupun tampaknya mereka tidak melakukannya sepenuh hati...
ada satu keinginan hati untuk membina anak2 disana, mengajari meraka membaca, menulis dan berhitung... agar kelak mereka bisa hidup layaknya anak-anak lain di luar panti yang masih bersekolah... Bersambung.....

Rabu, 17 Maret 2010

Blog baruQ

Alhamdulillah..... Setelah sekian lama berniat untuk membuat blog akhirnya kesampaian juga....
walaupun masih sangat sederhana dan belum sempat aku design akhirnya kesampaian, he....
harapannya blog ini bisa menyejukkan seperti nama yang ku berikan "Sesejuk rasa".
dalam keadaan apapun rasa ini haruslah tetap sejuk, walau di semarang panas hati harus tetap sejuk... he...
gak nyambung.... never mind-lah...

Blog ini aku buat disela-sela menunggu kuliah psi. kewirausahaan, dari pada pulang ke wisma yang nantinya membuatku males untuk balik ke kampus lagi, mending ngenet gratis di kampus... hehehe... maklum mahasiswa...

waktu itu bagaikan pedang, jika kita tidak mematahkannya, maka bersiaplah untuk segera dipatahkan...
keeping your times.....
Semarang, 18 Maret 2010
at perpustak
aan psikologi undip, 11:15